Pelatihan Batik Jumput bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro

www.smait.sch.id. Temayang, 7/5/2024. Kegiatan ekstrakurikuler membatik sudah dikembangkan di SMA Islam Temayang mulai tahun 2021. Program ini dilaksanakan sebagai andil dalam mengembangkan potensi batik yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Batik perlu terus dikenalkan kepada masyarakat, agar masyarakat mengetahui bahwa kita mempunyai budaya yang luar biasa, terutama peserta didik.

Pada Selasa, 7 Mei 2024, sepuluh peserta didik SMA Islam Temayang bersama lima puluh peserta pelatihan lainnnya, mengikuti kegiatan Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial “Pelatihan Membuat Batik Jumput” yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bojonegoro di pendopo Kecamatan Temayang. Batik jumputan adalah batik yang dihasilkan tanpa menggunakan malam atau lilin perintang warna. Perintang warna yang digunakan pada kain dilakukan dengan cara mengikatkan atau melilitkan benang pada kain sesuai dengan motif yang diinginkan.

Kegiatan pelatihan dengan narasumber Ibu Zahida ini, dilaksanakan mulai pukul 09.00 ini dan berakhir pada pukul 13.30 WIB. Kagiatan pelatihan dibuka oleh Camat Temayang, Bapak Mochamad Basuki, S.Pd. Sebelum pelaksanaan kegiatan praktik, narasumber memberi materi terkait dengan asal usul batik jumput, tahapan-tahapan pembuatan, serta contoh-contoh motif yang biasanya digunakan. Kegiatan diikuti oleh 60 peserta yang sangat antusias hingga akhir kegiatan. 

“Dalam kegiatan membuat batik jumput, bahan yang digunakan yaitu kain katun prima, pewarna sintetis, dan air glass, karet, benang, jarum. Terdapat dua teknik dalam membuat batik jumputan, yaitu teknik ikat dan teknik jahitan. Teknik ikat merupakan teknik yang menghindari penyelupan ikatan kencang ke dalam suatu warna sehingga ketika ikatan dilepas, gambarnya terbentuk. Sementara itu, teknik jahitan adalah kain yang diberi pola berlebih terlebih dahulu untuk dijahit dengan tusuk jelujur pada garis warnanya menggunakan benang, lalu benang ditarik sekuat mungkin hingga kain berkerut serapat mungkin.” Dani saputra salah satu peserta pelatihan bercerita kepada penulis.

“Senang sekali bisa mendapatkan pengalaman membuat batik dengan teknik jumputan, kami bisa turut  berpartisipasi mengenal dan mempraktikkan aneka teknik dalam membatik, melestarikan kearifan lokal batik Jonegoroan," Ahmad Khoirul Fatihin menyambung penuturan Dani, temannya.

PENGUMUMAN KELULUSAN SMA ISLAM TEMAYANG 2024

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Salam silaturrahmi bagi kita semua,

Berikut ini kami sampaikan Pengumuman Kelulusan peserta didik kelas XII SMA Islam Temayang Tahun Pelajaran 2023/2024

Untuk melihat status kelulusan silahkan ikuti langkah-langkah berikut ini :

Sambutan Kepala SMA Islam Temayang Tentang Pengumuman Kelulusan

1. Silahkan disimak video pengumuman dari kepala sekolah sampai selesai
2. Akses laman Pengumuman kelulusan pada alamat:  https://bit.ly/skl_smait2024 atau klik dibawah ini :
   
   
   
3. Jika sudah muncul kotak login, isilah Username & Password dengan NISN, kemudian klik LOGIN
4. Selanjutnya Untuk Download Surat Keterangan Lulus, Klik Download Pengumuman

 

*CATATAN:*

Perlu diiperhatikan bahwa seluruh peserta didik kelas XII:

1.   Dilarang melakukan tindakan yang tidak bermanfaat seperti mencorat-coret pakaian;

2.   Dilarang melakukan konvoi, serta tindakan-tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum.

3. Bagi mereka yang melanggar akan diproses sesuai peraturan yang berlaku, dan apabila terkena razia / tertangkap pihak berwajib (Satpol PP / Kepolisian), bukan menjadi tanggungjawab sekolah.

 

Demikian pengumuman dari kami, atas perhatiannya kami sampaikan terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

 

Ttd,

Kepala SMA ISLAM TEMAYANG

LOGO SMA ISLAM TEMAYANG

 

Siswa SMA Islam Temayang, Antusias mengikuti FLS2N Tingkat Kabupaten

Semangat para Pejuang FLS2N dari SMA Islam Temayang

Bojonegoro (23 April 2024) - www.smait.sch.id - FLS2N (Festival Lomba Seni siswa Nasional) Tingkat SMA di kabupaten Bojonegoro dilaksanakan pada Selasa, 23 April 2023 di SMA Negeri 3 Bojonegoro diikuti kurang lebih 232 peserta dari SMA-MA negeri dan swasta. Tak kalah ketinggalan siswa dan siswi dari SMA Islam Temayang.

FLS2N tahun 2024 ini bertema “Merdeka Berprestasi, Talenta Seni Menginspirasi” dengan harapan agar peserta didik memiliki kesempatan untuk berprestasi dan menggali potensi di bidang Seni. FLS2N yang diharapkan agar peserta didik dapat mengembangkan ide-ide dan kreativitasnya di bidang seni serta karya-karya nyata yang diminati oleh peserta didik, menggelar 14 (empat belas) cabang lomba yaitu baca puisi, cipta lagu,  cipta puisi, desain poste, film pendek, fotografi, instrumen solo : gitar, jurnalistik, komik digital, kriya, menulis cerita pendek, menyanyi solo, monolog,  dan tari kreasi.

Dalam event FLS2N 2024 ini SMA Islam Temayang mendelegasikan beberapa peserta didik diantaranya Dita Dwi Artikasari dan Joni Alif Saputra (baca puisi), Ahmad Dani Saputra dan Yulia Nur Arisya (Menyanyi Solo, Alifiya Airin Huan Nasiha (Menulis Cerpen) serta Aditya Gigih Laksana (Desain Poster). Mereka sangat antusias dalam memperoleh pengalaman berkompetisi, unjuk bakat dan memupuk rasa percaya diri.

Hal tersebut senada dengan penuturan dari salah satu civitas akademika di SMA Islam Temayang, Bapak Ilham Latif, “Antusias anak-anak untuk mengikuti FLS2N Tahun 2024 ini, patut diacungi jempol. Terbukti, sepekan terakhir sebelum pelaksanaan Lomba, siswa-siswa yang terpilih untuk mewakili sekolah ini tak pernah absen melakukan latihan bersama pembimbing mereka.” 

Dita Dwi Artikasari, salah satu peserta cabang lomba baca puisi menuturkan bahwa motivasinya mengikuti FLS2N adalah untuk memengekspresikan diri sesuai dengan minat, bakat, serta mendapatkan pengalaman bermakna dalam berkompetisi. “Wah, 8 menit yang mendebarkan, harus unjuk bakat di depan juri dan 27 peserta yang sudah terpilih mewakili sekolah masing-masing. Alhamdulillah, sudah mendapatkan pengalaman luar biasa hari ini, bisa perform di ajang FLS2N, semoga nanti kelas 11 juga bisa terpilih lagi mewakili sekolah.”

Pengumuman pemenang FLS2N Kabupaten Bojonegoro ini akan diumumkan pada tanggal 23 April 2024. Mereka yang juara akan mewakili Kabupaten Bojonegoro dalam FLS2N tingkat Provinsi Jawa Timur. (Nur)

Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Fisika Kelas XI.3 SMAS Islam Temayang Tahun Ajaran 2023/2024 pada Materi Pengaruh Kalor Jenis Zat Terhadap Kenaikan Suhu Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Virtual Lab (Phet Simulation)

  

Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Fisika Kelas XI.3 SMAS Islam Temayang Tahun Ajaran 2023/2024 pada Materi Pengaruh Kalor Jenis Zat Terhadap Kenaikan Suhu Melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Virtual Lab (Phet Simulation)

Devy Indah Purwaningtyas

(23021141374)

 

PPG Dalam Jabatan Kategori 1 Angkatan 3

LPTK Universitas PGRI Madiun

Tahun 2023

 

Latar belakang dari aksi ini adalah motivasi belajar Peserta didik kelas 11.3 SMAS Islam Temayang pada mata pelajaran Fisika masih rendah. Hal ini terlihat  dari peserta didik yang cenderung kurang berminat terhadap pelajaran Fisika. Pada saat proses belajar mengajar sebanyak 50% pasif dan 30 % peserta didik yang tidak tuntas. Faktor penyebabnya yaitu : (1) model pembelajaran masih berpusat pada guru; (2) pembelajaran jarang terintegrasi perkembangan teknologi.

Praktik ini penting untuk dibagikan agar bisa digunakan sebagai referensi bagi rekan guru Fisika. Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini adalah mengidentifikasi masalah kemudian menganalisis penyebabnya, mencari solusi masalah berdasarkan kajian literatur, wawancara teman sejawat dan para pakar serta dilanjutkan menentukan solusi, meliputi menentukan model pembelajaran inovatif, metode pembelajaran menarik dan media interaktif. Selanjutnya dengan membuat rancangan modul ajar, bahan ajar, media power point dan video interaktif, LKPD, evaluasi dan melaksanakan pembelajaran sesuai perangkat yang dibuat.

Tantangan yang dihadapi dalam menerapkan model pembelajaran PBL berbantuan Virtual Lab PhET adalah : (1) jaringan wifi yang tersedia tergolong kurang maksimal;(2) terdapat 10% peserta didik yang terkendala mengikuti asesmen awal secara online; (3) 50% peserta didik kesulitan dalam kegiatan diskusi dan eksperimen; (3) 40 % peserta didik memiliki ketrampilan komunikasi tergolong rendah.

Pihak yang terlibat dalam pelaksanaan praktik adalah : (1) Penulis; (2)Peserta didik; (3)Teman sejawat, membantu memberikan alternatif solusi dan  dukungan pelaksanaan aksi; (4) Kepala sekolah, sebagai stakeholder kepala sekolah memberikan dukungan sehingga dapat menyelesaikan seluruh kegiatan dan penugasan PPG  dengan baik; (5) Dosen dan guru pamong yang  selalu memberikan bimbingan dalam menyusun, melakukan dan menyelesaikan tugas atau tagihan di LMS PPG.

Berdasarkan tantangan yang dihadapi guru, langkah- langkah yang harus dilakukan yaitu:(1)Merancang pembelajaran yang berpusat pada peserta didik melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan metode eksperimen berbantuan virtual Lab (PhET Simulation);(2)Pemanfaatan Teknologi Informasi gawai/chromebook dalam pembelajaran fisika.

Dampak pada pembelajaran antara lain: (1) Pembelajaran menjadi lebih menarik ditandai dengan antusiasme peserta didik saat kegiatan berlangsung; (2) fokus peserta didik berpusat pada pembelajaran dalam menggunakan media elektronik (3) Peserta didik menjadi lebih aktif;(4)Peserta didik dapat bekerjasama dalam tugas kelompok dengan baik; (5) Peserta didik mulai terbiasa untuk aktif berkomunikasi dalam pembelajaran.

Hasil yang didapat dengan menerapakan model PBL melalui metode ekperiman virtual lab PhET antara lain : (1) Peningkatan hasil belajar dari 30% menjadi 70% peserta didik mencapai batas ketuntasan minimal; (2) peningkatan motivasi belajar peserta didik dengan rata-rata skor 65 menjadi 82;

Respon dari strategi yang dilakukan terlihat pada penilaian hasil wawancara dengan guru adalah sebagai berikut : (1)Model pembelajaran PBL efektif dilaksanakan dalam pembelajaran Fisika; (2)Metode praktikum mampu meningkatkan pemahaman peserta didik.

Faktor keberhasilan ini tidak luput dari dukungan semua warga sekolah SMAS Islam Temayang yaitu: (1) Ketepatan dalam memilih model dan media pembelajaran yang berorientasi pada peningkatan motivasi dan aktivitas peserta didik dalam mengikuti pembelajaran Fisika; (2)Kerjasama dan dukungan dari teman sejawat, kepala sekolah, dosen, guru pamong, dan rekan rekan PPG.

Pembelajaran dari proses ini adalah guru harus berperan aktif dan inovatif dalam menggunakan metode pembelajaran, menyediakan media, alat dan bahan yang beragam sehingga menumbuhkan minat motivasi peserta didik sehingga keaktifan dalam pembelajaran meningkat.

 

Daftar Pustaka

Elia,dkk.(2020). Penerapan Problem Based Learning Berbantuan Virtual Lab Phet pada Pembelajaran Fisika Guna Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa SMA. Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online (JPFT) Vol. 8 No. 1, April 2020

Yulianti,E.Gunawan,Indra.(2020).Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL): Efeknya Terhadap Pemahaman Konsep dan Berpikir Kritis

Website Universitas PGRI Madiun (url : https://unipma.ac.id)

Website Pendidikan Profesi Guru Universitas PGRI Madiun (url : https://ppg.unipma.ac.id)

Website Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Madiun (url : https://fkip.unipma.ac.id)

Website Pendaftaran Mahasiswa Baru Universitas PGRI Madiun (url : https://pmb.unipma.ac.id)

Sistem Informasi Manajemen Universitas PGRI Madiun (url : https://sim.unipma.ac.id)

Laman Akreditasi Universitas PGRI Madiun (url : https://akreditasi.unipma.ac.id)